Kedai kopi, Ruang komunikasi masa kini
Seorang barista sedang maracik kopi untuk penikmat kopi |
Salah satu tempat yang kian dicari masyarakat dewasa kini
adalah kedai kopi, dimana kopi merupakan minuman dengan aroma memikat.
Meminum kopi menjadi budaya sejak lama di negeri ini, dan
konon kopi termahal di duniapun berasal dari negeri ini.
Negeri yang tanahnya terbentuk dari abu vulkanik gunung berapi, membuat kandungan tanahnya sangat subur dan mampu menumbuhkan apapun diatasnya.
Sehingga sangat wajar tentunya jika Kopi termahal berasal dari negeri ini, namun faktanya kopi itu bukan dihasilkan secara biasa, bukan karena tanahnya. Tapi dari kotoran binatang, biji kopi yang dimakan binatang luwak tersebutlah yang mempunyai harga mahal.
Biji kopi yang mengalami fermentasi di dalam perut luwak akan menghasilkan aroma dan rasa yang sangat khas dan unik sehingga membuatnya langka dan menjadi mahal.
jadi sekarang bagaimana menurut anda karena tanahnya atau karena yang hidup diatas tanahnya?
Negeri yang tanahnya terbentuk dari abu vulkanik gunung berapi, membuat kandungan tanahnya sangat subur dan mampu menumbuhkan apapun diatasnya.
Sehingga sangat wajar tentunya jika Kopi termahal berasal dari negeri ini, namun faktanya kopi itu bukan dihasilkan secara biasa, bukan karena tanahnya. Tapi dari kotoran binatang, biji kopi yang dimakan binatang luwak tersebutlah yang mempunyai harga mahal.
Biji kopi yang mengalami fermentasi di dalam perut luwak akan menghasilkan aroma dan rasa yang sangat khas dan unik sehingga membuatnya langka dan menjadi mahal.
jadi sekarang bagaimana menurut anda karena tanahnya atau karena yang hidup diatas tanahnya?
Musang atau luwak adalah hewan menyusui (mamalia) yang
termasuk suku musang dan garangan (Viverridae). Nama ilmiahnya
adalah Paradoxurus hermaphroditus dan di Malaysia dikenal
sebagai musang pulut. Hewan ini juga dipanggil dengan berbagai
sebutan lain seperti musang (nama umum, Betawi), careuh
bulan (Sunda), luak atau luwak (Jawa),
serta common palm civet, common musang, house
musang atau toddy cat dalam bahasa Inggris. Dapat dibayangkan sesuatu yang berasal dari
kotoran binatang mempunyai harga mahal?.
Lupakan sejenak dengan kotoran binatang yang membuat harga
kopi menjadi lebih mahal daripada kopi yang di hasilkan secara konvensional . Karena
Dewasa ini, bisnis kedai kopi dan budaya minum kopi, mengalami peminat yang luar
biasa. Tidak hanya dari kalangan orang tua, muda-mudi, bahkan anak-anak pun
menyukai kopi, dengan varian rasa yang di sesuaikan dengan kesukaan mereka. Bak
cendawan dimusim hujan kedai kopi menjadi bisnis yang menggiurkan, ditambah
dengan beberapa film Indonesia yang bertema kan kopi. Menambah pengaruh
terhadap gaya hidup masa kini.
Bagaimana kopi menjadi makin diminati adalah penawaran yang
diberikan dan gengsi yang didapat dengan meminum kopi di kedai kopi ternama, sehingga
bagi seseorang yang awalnya tidak terlalu menyukai kopi akan mengalami
pergeseran kecintaan terhadap kopi meningkat.
Menikmati kopi yang pahit legit dan menggigit. Dalam dunia
komunikasi saat ini, orang senang menghabiskan waktu berbincang mereka di kedai
kopi, dimana mereka memberikan penawaran
lebih dari sekedar meminum segelas kopi. Namun lebih kepada service, tempat
yang bersih, nyaman dan tentunya membuat
pegunjung merasa dikantor sendiri atau merasa dirumah sendiri. Tanpa merasa
terganggu dengan pelayan kedai kopi itu sendiri yang merasa kurang nyaman
dengan terlalu lama kita berbincang disana.
Semua itu sangat wajar dan setimpal dengan apa yang mereka
keluarkan, yaitu harga kopi yang relative cukup mahal dengan harga diatas
rata-rata kopi yang dibuat sendiri dirumah.
Dengan mengalami pergeseran zaman kopi menjadi symbol
komunikasi bagi para pecintanya. Menjadi sajian minuman yang dinikmati saat
santai bersama rekan kerja, rekan kuliah atau keluarga.
Mungkin dulu kita mengenal dengan WARKOP (warung kopi) dan
menjadi symbol generasi yang lahir pada era 80-90 an. dimana Warkop menjadi
budaya pop dan dijadikan sebuah komedi dalam film yang bertema persahabatan 3
orang mahasiswa Dono, Kasino, Indro. Sampai saat ini mereka akan dikenal
sebagai Warkop DKI dan symbol dari komedi. Jika orang berkata lucu pasti akan
dikaitkan dengan Dono. “ lo lucu kayak Dono “ dan Warung kopi menjadi symbol
sebuah tempat untuk menyatukan mereka dalam sebuah komunikasi.
Nah seperti saat ini, kita dapat melihat kopi telah menjelma
sebagai alat komunikasi untuk menciptakan kesan yang elegan dan kekinian. Orang
tidak perlu menjadi apa dan siapa ketika meminum segelas kopi, tentunya mereka
akan menjadi diri mereka sendiri. Dapat dilihat dari kebiasaan kopi apa yang mereka
pesan. Kopi hitam pekat (Americano) cappuccino, exspresso, Latte, Vanilla, Arabica, Robusta, kopi aceh, toraja, Bali, Sumba, atau
rasa yang mememang menjadi bagian dalam diri mereka untuk dapat menikmati kopi.
Tentunya kopi itu sendiri tidak akan berubah rasanya, tetap saja hitam dan pahit, namun
menjadi lebih baik rasanya ketika mereka menikmatinya dengan cara mereka masing-masing.
Bagaimana kedai kopi dapat menjadi sebuah zona yang unik
dengan berbagai komunitasnya dan penggemarnya? Tanpa batas dan sekat yang
memisahkan bahwa dia adalah biru, dia adalah merah, dia adalah hitam, dia
adalah pirang, dia adalah keriting, dia adalah jambul.
Kopi menjadi unsur hitam yang mampu membuat pahit menjadi
manis legit. Ditambah aroma memikat dan terikat mampu menetralisir bagian yang tak sedap. Dan
kedai kopi menjadi bagian ruang kosong yang akan tetap menyimpan segala bentuk
memori dari para penikmat kopi dan cerita yang dituangkan dalam kepulan hangat
uap panas segelas kopi dengan warna berbeda dari setiap pemikiran rasa dan
cerita manusia.
Berkomunikasi dengan menikmati kopi dikedai kopi. |
Kedai kopi menghubungkan seuatu makna cerita, bagaimana sebuah
gagasan ide tercipta dan menghubungkan kepahitan juga keceriaan, dibumbui dengan
aroma, warna, rasa, dan rupa rempah yang menyeruak bagai pemikiran gamblang sebuah
kehidupan manusia yang manusiawi.
Kedai kopi akan menjadi ruang kosong melompong tanpa
kehadiran aroma semerbak dari uap panas dan penawaran dari penikmatnya. seperti
ruang public yang kian penuh sesak dengan penawaran harga sebuah keinginan
manusia yang menginginkan sebuah produk elegan dan pencitraan tapi tidak membuat penikmatnya bebas, tidak seperti kedai kopi yang selalu membuat pribadinya menjadi diri sendiri.
Berkomunikasi lewat arah aroma yang ditujukan untuk memenuhi hasrat
penikmat menjadi bagian dari keutuhan dalam pemikiranya. Bukan keinginan sebuah
gagasan yang di tibulkan oleh teriakan tulisan media massa. berulang ulang namun penuh keresahan.
Kedai kopi menyimpan aspirasi dan imajinasi untuk bangkitkan
hasrat mata untuk membuka retinanya melihat sekeliling dengan seksama.
Ya kedai kopi yang menjamur menandakan bahwa public menginginkan
gagasanya menjadi aspirasi yang didengar oleh semua penikmatnya untuk merasakn
aroma yang memikat tanpa ada sekat. Melebur menetralkan bukan mendeskripsikan
dalam benak masing masing.
Ruang kedai kopi. Bilik aspirasi untuk imasjinasi yang tak lelah memberikan wadah untuk mengekspresikan
diri.
0 komentar:
Post a Comment