Kacang kedelai yang kaya akan nutrisi dan enak untuk cemilan.
Kacang kedelai
rebus sering dianggap makanan murahan. Dan dijajakan di pinggir Jalan atau di
jajakan dari rumah ke rumah oleh penjualnya jika dikampung-kampung. Padahal,
kedelai merupakan sumber protein, lemak, serat, dan antioksidan terbaik. Karena
persepsi masyarakat akan kedelai itu sebagai makanan pengganti dan murah. Mereka
menganggap kedelai adalah makanan yang biasa saja.
Edamame
merupakan nama jepang, Secara harfiah berarti,
"batang kacang" (eda = "cabang" atau
"batang" + mame = "bean"), karena kacang sering
dijual saat masih melekat batang. Dan direbus dengan diikat menjadi satu
dengan batangnya.
istilah "edamame" berasal
dari tahun 1275, ketika biksu Jepang Nichiren menulis catatan berterima kasih
kepada jemaat untuk karunia "edamame" ia telah meninggalkan di kuil.
Dalam 1406 selama Dinasti Ming di
Cina, daun kedelai dimakan dan selama wabah kelaparan, dianjurkan bagi warga
untuk makan kacang keseluruhan atau menggunakannya ditambahkan ke dalam tepung.
Bertahun-tahun kemudian di Cina pada tahun 1620 mereka disebut lagi, tapi
sebagai Maodou, yang diterjemahkan dengan istilah "kacang berbulu".
Mereka pertama kali diakui di Amerika
Serikat pada tahun 1855 ketika seorang petani mengomentari kesulitan yang ia
menembaki mereka setelah panen. Pada bulan Maret 1923, kacang kedelai yang
belum matang pertama disebut dalam teks di Amerika Serikat. Dalam buku ini
mereka pertama kali digambarkan dan ditampilkan sebagai dimakan dari jenis polong terbuka . Fakta gizi pertama tentang
mereka diterbitkan dan beberapa resep disertakan karena mereka tipe baru
sayuran untuk umum. yang dicatat penggunaan awal di Inggris dari kata edamame adalah pada tahun 1951 dalam jurnal Folklore
Studies.
Seiring meningkatkan
pengetahuan gizi masyarakat, kini kedelai kembali naik daun. Terlebih lagi
sejak kepopuleran edamame (kedelai Jepang) sebagai camilan. Edamame dipanen
ketika kedelai ini baru 80 persen matang. Yang membedakan edamame dengan
kedelai lain adalah bijinya lebih besar, teksturnya halus, rasanya lebih manis,
dan lebih mudah dicerna kulitnya yang hijau segar membuat kacang kedelai jenis
ini sangat bagus dan segar saat dihidangkan. Berbeda denga kacang kedelai di Indonesia
yang lebih kecil dan berwarna kuning serta tekstur bijinya yang lebih keras. Kedelai
di Indonesia sendiri lebih banyak dijadikan sebagai bahan pembuatan tempe,
tahu, oncom dan tauco.
Pada tahun 2008, kedelai pertama
tumbuh di Eropa untuk dijual di toko-toko kelontong sebagai edamame dan dimakan
sebagai alternatif sumber protein. Edamame biasanya dipanen dengan tangan untuk
menghindari kerusakan tanaman ini batang dan daun. Kacang hijau kedelai edamame
dipetik sebelum mereka sepenuhnya matang, biasanya 35 sampai 40 hari setelah
bunga pertama tanaman Kedelai dipanen pada tahap ini kacang edamame lebih manis karena mengandung lebih sukrosa dari kedelai.
faktor-faktor lain yang berkontribusi
terhadap rasa yang diinginkan edamame termasuk bebasasam amino seperti asam glutamat, asam aspartat , dan alanin.
kacang Polong edamame dapat direbus dalam air, dikukus, atau
microwave. Bagian ujung polong kadang-kadang dipotong sebelum merebus atau
mengukus. Dapat ditambahkan garam dan menaburinya setelah kacang edamame matang,
atau masukan garam bersamaan saat kacang edamame di rebus.
Edamame mengandung
antioksidan dan isoflavon yang baik bagi kesehatan dan tubuh kita apalagi bagi
yang sedang dalam program diet edamame cocok untuk cemilan. Konsumsi makanan
yang kaya akan antioksidan dikaitkan dengan penguatan sistem imun tubuh dan
mengurangi risiko kanker. Dan kacang-kacangan yang mengandung vitamin E juga
sangat baik untuk kesehatan kulit.
Isoflavon juga
terbukti mengurangi risiko kanker prostat dan kanker payudara, mencegah
penyakit jantung menurunkan tekanan darah, dan mengurangi gangguan saat menopause.
Sementara itu,
kandungan protein di dalam edamame mencapai 36 persen, jauh lebih tinggi
dibanding kedelai matang. Panganan ini juga mengandung minyak yang rendah.
Dikombinasikan dengan kandungan proteinnya yang tinggi, camilan ini sangat
ideal untuk mereka yang ingin mencari panganan rendah lemak, tetapi tinggi
protein.
Penganut
vegetarian dan vegan yang ingin mengasup sumber protein juga disarankan
mengonsumsi edamame karena kandungan proteinnya lengkap. Ini berarti ia
mengandung sembilan asam amino esensial yang diperlukan tubuh.
Edamame juga
tidak mengandung kolesterol dan sedikit lemak jenuh. Panganan ini juga kaya
vitamin C dan B. Kandungan lainnya adalah mineral penting seperti kalsium, zat
besi, atau magnesium. Ia juga mengandung vitamin K dan asam folat.
Terakhir,
menambahkan edamame dalam pola makan Anda akan meningkatkan asupan serat.
Setengah cangkir edamame mengandung 4 gram serat. Kandungan serat diperlukan
tubuh untuk menjaga kesehatan saluran cerna hingga menurun kolesterol Alasan
lain untuk mengasup edamame adalah ia membuat perut terasa kenyang lebih lama.
The United States Departement of Agricultural menyatakan bahwa kacang edamame adalah,
"kedelai yang dapat dimakan segar dan dikenal sebagai camilan dengan penuh
gizi". Edamame dan kacang kedelai lainnya yang kaya Protein ,Serat makanan , dan Mikrobutrien , terutama folat , mangan , fosfor dan vitamin K . Keseimbangan asam lemak
dalam 100 gram edamame adalah 361 mg asam lemak omegaz-3 ke 1794
mg omega-6 asam lemak . Sebagai
sumber signifikan dari protein nabati, kacang edamame berada di bawah
penelitian untuk menentukan apakah ada hubungan untuk konsumsi kedelai dengan
penurunan risiko penyakit.
0 komentar:
Post a Comment